Reportase Banjir di Kabupaten Bandung | Last But Not Least

Kamis, 01 Januari 2015

Reportase Banjir di Kabupaten Bandung






Banjir Kecamatan Baleendah
Banjir Kecamatan Dayeuhkolot
Curah hujan yang tinggi dan turun terus menerus membuat sungai Citarum meluap sehingga mengakibatkan banjir di kawasan sekitar sungai ini yaitu tepatnya di Kecamatan Baleendah dan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung.

Banjir terjadi mulai sejak hari Jumat (19/12) malam. Kelurahan Andir dan Baleendah di Kecamatan Baleendah dan Kelurahan Bojong Asih dan Cibodas merupakan kawasan yang terkena banjir dan yang paling parah yaitu di kawasan di Kelurahan Muara. Dan di kawasan itu pula terjadi pemadaman listrik selama empat hari sejak Minggu (21/12) sampai Rabu (24/12).

Banjir luapan sungai Citarum juga mengakibatkan jalan raya Banjaran di kawasan Dayeuhkolot dan Baleendah sehingga jalur dipindahkan ke jalur alternatif karena jalan tidak bisa dilintasi oleh kendaraan kecil. Akibatnya arus kendaraan menjadi sangat padat dan menyebabkan macet yang panjang di jalur alternative kendaraan. Tidak sedikit kendaraan yang kendaraannya mati karena sengaja menerobos banjir. Warga sekitar menggunakan perahu dayung untuk bepergian untuk berangkat bekerja.

Banjir disebabkan akibat curah hujan yang tinggi dan banyaknya aliran sungai yang terhambat akibat sampah sehingga aliran sungai tidak lancar dan akhirnya meluap. Ribuan rumah terendam banjir, maka dari itu banyak warga yang mengungsi di tenda dan posko pengungsian yang dibuat oleh PMI dan BPBD Kabupaten Bandung di GOR Baleendah dan tempat yang aman tidak terkena banjir.

Banjir pun perlahan mulai surut sejak hari Senin (29/12) dan surut total pada hari Selasa (30/12). Warga pun sudah memulai kembali dari posko pengungsian membersihkan rumah dan jalan sekitarnya dan memulai aktivitas seperti biasa.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Last But Not Least Template by Ipietoon Cute Blog Design